HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RSD KALABAHI KABUPATEN ALOR

Winfrida Letmau, Yosefina Dhale Pora, Donatus Korbianus Sadipun

Abstract


Tingginya angka ketidakpatuhan pasien minum obat TB mengakibatkan tingginya angka kegagalan proses pengobatan pasien TB paru dan menyebabkan semakin banyak ditemukan pasien TB paru. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien tuberkulosis paru di RSD Kalabahi Kabupaten Alor. Metode penelitian ini adalah kuantitatif cross sectional pada 40 responden dengan teknik sampling adalah purposive sampling yang dilaksanakan di RSD Kalabahi. Proses pengumpulan data dilakukan dengan 2 instrumen, yaitu Kuesioner Dukungan Keluarga dan Kuesioner Kepatuhan Morinsky Medication Adherence Scale (MMAS). Hasil analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dimana uji bivariat menggunakan uji Spearman Rank yang didapatkan p value = 0,000 yakni lebih kecil dari α(0,05). Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien TB paru di RSD Kalabahi Kabupaten Alor. Sehingga, disarankan untuk melibatkan keluarga dalam proses pengobatan pasien TB paru di RSD Kalabahi Kabupaten Alor. Kata kunci: Turberculosis, paru, penyakit, menular

Full Text:

PDF

References


Afriani, N.R.D.N. 2016. Hubungan Dukungan Kelurga dengan Kepatuhan Pengobatan Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit Paru Manguharjo Kota Madiun. Skripsi: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Mulia Madiun. Akses 16 Pebruari 2021. Al-Qazaz,

H.K., Sulaiman, S.A., and Morisky, D.E. 2010. The Eight-item Morisky Medication Adherence Scale MMAS: Translation and validation of the Malaysian version. Tuberculosis Research and Clinical Practice. 90: 216–221.

Al-Qazaz, HK, Hassali, MA, Shafie, AA, Sulaiman, SA, Sundram, S and Morisky, DE. 2010. The eight-item Morisky Medication Adherence Scale MMAS:Translation and validation of the Malaysian version. Diabetes Res Clin Pract. November; 90(2): 216–221.

Amalia, D. 2020. Tingkat Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis pada Pasien TB Paru Dewasa Rawat Jalan di Puskesmas Dinoyo. Skripsi: Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Arditia, A. 2018. Hubungan Karakteristik, Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penderita Tuberkulosis Paru dengan Kepatuhan Minum Obat Di Puskesmas Tanah Kalikedinding. Skripsi: Universitas Airlangga.

Dinkes NTT. 2019. Profil Kesehatan Propinsi NTT Tahun 2018. Kupang.

Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. 2014. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia:1-7.

Fawzi, N.I, Indrayani, A.M. and Hamisah. 2020. Analisis Program DOTS untuk Menurunkan Kasus Tuberkulosis di Sekitar Taman Nasional Gunung Palung, Kalimantan Barat. Jurnal Kesehatan, Vol. 13 (1) 25-30.

Fitri, L. D., Marlindawani, J., dan Purba, A. 2018. Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Tuberkulosis Paru. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 07(01), 33–42.

Friedman, M.M. 2010. Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori dan Praktek. Jakarta: EGC. Gough, A dan Kaufman, G. 2011. Pulmonary tuberculosis. clinical features and patient management. Nursing Standard; 25(47):48-56.

Hutapea, T.P. 2009. Pengaruh dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat antituberkulosis:1-10. Akses 28 Agustus 2021.

Ikhwany, A. Suyanto, Z. A. Fauzi. 2015. Peran Keluarga dalam Meningkatkan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis pada Pasien Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Jom FK Vol. 2(2), Oktober 2015.

Iksan, R.R, T. Muhaimin dan S. Anwar. 2020. Fungsi-fungsi Keluarga dengan Hasil Pengobatan Tuberculosisi Program DOTS. Jurnal Keperawatan Silampari, Volume 3(2), Juni 2020.

Ilham, M. 2016. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Hipertensi diruang Rawat Inap RSUD Kota Surakarta. Skripsi tidak dipublikasi. Proram Studi S1 Keperawatan Stikes Kusuma Husada Surakarta.

Kemenkes RI. 2018. Laporan Penelitian, Studi Evaluasi Deteksi Kasus TBC dengan Tes Cepat Molekuler (TCM) di Indonesia Tahun 2018. Jkt.

Morisky, D.E. and DiMatteo, M.R., 2011. Improving the Measurement of Selfreported Medication Non Adherence: Response to Authors. Journal of Clinical Epidemiology. 64: 255–257.

Safitri, R. dan Artini, B. 2015. Faktor Dominan yang Mempengaruhi Penderita Tuberkulosis Melakukan Pengobatan di Wilayah Puskesmas Manukan Kulon Surabaya. Jurnal Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan William Boothgi Ilmu Kesehatan William Booth, Vol. 4(2).

Septia, A, S. Rahmalia dan F. Sabrian. 2014. Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita TB Paru di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad. JOM PSIK Vol.1(2).

Silitonga, L, A. Pratiwi dan R. Puspitasari. 2020. Hubungan Kecemasan Penularan Penyakit dengan Peran Keluarga dalam Perawatan Penyakit TB Paru di Puskesmas Pasir Nagka Kab. Tangerang. Jurnal Health Sains, Vol. 1(5), Nopember 2020.

Siregar, I. 2019. Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita TB paru di Puskesmas Pangaribuan, Situmeang Habinsaran dan Puskesmas Hutabginda Kabupaten Tapanuli Utara. Tesis: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan.

World Health Organization (WHO). 2021. Update on the use of nucleic acid amplification tests to detect TB and drug-resistant TB: rapid communication. Geneva: Licence: CCBY-NC-SA3.0IGO.

World Health Organization (WHO). 2018. Global Tuberculosis Report, 2018. Geneva: Licence: CC BY-NC-SA 3.0 IGO.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.