Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Status Gizi Balita di Posyandu Pogonbola Desa Pogon Kecamatan Waigete Kabupaten Sikka

Maria Koriance, Maria Susana Ine Nona Ringgi, Rosania E.B Conterius

Abstract


Gizi merupakan salah satu faktor penting untuk menentukan kualitas sumber daya manusia.      Balita merupakan kelompok rawan gizi. Kurangnya pengetahuan tentang gizi akan mengakibatkan berkurangnya kemampuan menerapkan informasi dalam kehidupan sehari-hari, hal ini merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan status gizi balita dengan indikator BB/U di Posyandu Dusun Pogonbola Desa Pogon Kecamatan Waigete Kabupaten Sikka.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Teknik sampling yang digunakan Total sampling dengan besar sampel 36 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner serta dianalisis menggunakan uji  spearman’s rho. Berdasarkan analisa spearman’s rho, diperoleh nilai signifikasi P = 0,872 (α > 0,05), artinya Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan status gizi balita di Posyandu Dusun Pogonbola Desa Pogon Kecamatan Waigete Kabupaten Sikka.

Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pengetahuan ibu tidak berpengaruh terhadap status gizi balita, hal ini terjadi karena masih banyak faktor lain yang juga ikut mempengaruhi status gizi balita seperti ekonomi dan pola asuh orangtua.

Kata Kunci: Balita, Status Gizi, Tingkat Pengetahuan Ibu.


Full Text:

PDF

References


Almatsier, S. (2014). Prinsip Dasar ilmu Gizi. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama.

Almatsier, Dkk. (2021). Studi Mengenai Status Gizi Balita Edisi 1. Jurnal Keperawatan: 6(1): 47 & 49.

Andriani & Wirjatmadi. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Balita Dipedesaan Dan Perkotaan. Prodi Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Negeri Semarang, Indonesia/Public Health Perspective Journal 2 (1):9-8.

Dasman. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Diwilayah Kerja Pusksmas Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas. Skrpsi. Fakutas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Purwokerto.

Dewi, R. (2016). Pengaruh Pendekatan Dan Jumlah Anggota Keluarga Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Konsumsi Keluarga. Jurnal Ilmu Dan Gizi, 23(2), 23-34.

Indrayani, L. c. (2020). Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Status Gizi Pada Balita. Edisi 2. Jurnal Ilmu Kesehatan Bakti Husada, Volume 4(Issue 2), 17.

Kemenkes. (2018). Profil Kesehatan Nusa Tenggara Timur. Kupang, Infodatin.

Notoatmodjo, S. (2013). Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Jakarta, Rineka Cipta.

Novianto, H (2019). Pedoman Gizi Seimbang. Aviable Online http://www.gizi.net/ komposisi index. html. Download 28 Juni 2009.

Persagi. (2021). Penentuan Diet anak. Jakerta, Gramedia Pustaka Utama

RI, K. (2017). Standar Antropometri Penialain Status Gizi. Jakrta, ECG.

Santoso. (2021). Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa an Profesi. Jakarta, Dian Rakyat.

Suhardjo. (2014). Pemberian Makanan Pada Anak. Jakarta, Bumi Aksara.

Suharyono. (2014). Studi Komperatif Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Seimbang Pada Balita Gizi Normal Dan Kurang Diwilayah Puskesmas Sukorejo Kabupaten Ponorogo. Jurnal Kesehatan; 3(1):107-114.

Supartini, Y. U. (2014). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta, EGC


Refbacks

  • There are currently no refbacks.