PERMAINAN EDUKATIF MEDIA PUZZLE DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK PRA SEKOLAH DI TK St. ANTONIUS KEWAPANTE
Abstract
Kata Kunci : Media Puzzle, Perkembangan Motorik Halus
Full Text:
PDFReferences
Adriana, D. 2011. Tumbuh kembang & terapi bermain pada anak. Jakarta: Salemba Medika.
Adriana. 2013. Tumbuh Kembang & Terapi Bermain Pada Anak. Jakarta: Salemba Medika
Astuti, E.S., Wahyuningsri., dan Wirastuti, W. 2012. Pengaruh stimulasi motorik halus terhadap daya konsentrasi belajar anak usia prasekolah. Malang.
Adru, Dkk. 2013. Pemulihan Dan Pengembangan Sumber Belajar Untuk Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Ahmad Susanto.2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada. Media Group
Depdiknasi. 2014. Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar, Penilaian, Pembuatan dan Penggunaan Sarana (Alat Peraga) di Taman Kanak-kanak . Jakarta.
Depdiknas. 2013. Direktorat Pendidikan Anak Dini Usia Alat Permainan Edukatif untuk Kelompok Bermain. Jakarta.
Depdiknas. 2012. Direktorat Pendidikan Anak Dini Usia Pembuatan dan Penggunaan APE (Alat Permainan Edukatif) Anak Usia 3-6 Tahun. Jakarta.
Febrikaharisma, M.H. 2013. Hubungan Antara Tinggi Badan Dan Umur Dengan Fungsi Motorik Anak Usia 2-4 Tahun. Semarang: F.K. UNDIP
Handayani, R.D. dan Puspitasari, P.D. 2008. Pengaruh terapi bermain terhadap tingkat kooperatif selama menjalani perawatan pada anak usia prasekolah (3-5 tahun) di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Jurnal keshatan Surya Medika Yogyakarta.
Hidayat. 2012. Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia (KOM) Pendekatan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Surabaya : Health Books Publish
Hidayat. 2011. Asuhan Kebidanan Pada Masa Persalinan. Jakarta; Salemba Medica.
Khasanah, I., Prsetyo, A., dan Rakhmawati, E. 2011. Permainan tradisional sebagai media stimulasi aspek perkembangan anak usia dini. Jurnal Penelitian PAUDIA. 1 (1).
Kementrian Kesehatan R.I. 2010. Pedoman pelaksanaan stimulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak di tingkat pelayanan kesehatan dasar. Indonesia Sehat 2010, Bakti Husada
Lindawati. 2013. Faktor-faktor yang berhubungan dengan perkembangan motorik anak usia prasekolah. Jurnal Health Quality 4 (1)
Medirisa, L.P., Susilo, D.J., dan Aniroh, U. 2015. Pengaruh pemberian stimulus permainan puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia 4-6 tahun di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Krasak, Teras, Boyolali.
Meilani, S., Sofia, A., dan Riswandi. 2015. Hubungan antara aktivitas bermain pembangunan dengan kemampuan motorik halus anak 5-6 tahun.
Nasir, Muhammad Zoll, “Metode Penelitian Cetakan Ke Ketiga”, Jakarta, Ghalia Indonesia.
Notoatmodjo. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Ciptanazir
Nursalam, dkk. 2011. Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak (untuk perawat dan bidan). Jakarta :
Salemba Medika.
Rumini, S.dan Sundari, S.2014. Perkembangan Anak Dan Remaja. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Safitri, D., Syukri, M., dan Yuniarni, D. 2014. Peningkatan kemampuan daya ingat melalui permainan puzzle pada anak usia 5-6 tahun.
Setyaningsih, S. 2014, Pengaruh penggunaan alat permainan edukatif jenis puzzle terhadap perkembangan anak usia prasekolah di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Pertanahan Kebumen, Jawa Tengah, Tesis, Jawa Tengah, Stikes Jenderal Achmad Yani.
Suwariyah, P. 2013. Test perkembangan bayi/ anak, menggunakan Denver Development Screening Test (DDST). Jakarta: CV. Trans Info Media.
Setiadi. 2014. Konsep dan Praktik Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Soetjiningsih. 2012. Konsep Bermain Pada Anak Dalam Tumbuh Kembang. EGC: Jakarta
-----2015. Tumbuh kembang anak edisi 2. EGC: Jakarta.
Sugiyono. 2012. Statistik Untuk Penelitian. Bandung : Penerbit Alfabeta. P.
Sujiono,Yulianti Nurani. 2011. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks.
Yulianty I. 2011. Permainan yang meningkatkan kecerdasan anak. Jakarta. Laskar Aksara
Zellawati, A. 2011. Terapi Bermain Untuk Mengatasi Permasalahan Pada Anak. 2 (3).
Refbacks
- There are currently no refbacks.